Udang Galah di Bali
Udang Galah merupakan komoditas perikanan air tawar yang bernilai ekonomis
tinggi. Udang Galah memiliki keunggulan, seperti pertumbuhan yang cepat, ukuran
tubuh yang besar, dan pasar potensial di wilayah Asia. Data BPS (2012)
menyebutkan bahwa nilai ekspor Udang Galah mencapai 3.375 kg.
![]() |
Udang Galah dalam Bak Indukan |
Udang Galah di Bali sayangnya tidak mudah dijumpai. Namun, saya mencoba untuk menggali informasi yang ada. Pemerintah Provinsi Bali memiliki lembaga khusus yang menangani Udang Galah. Lembaga ini dibawah Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali dan bernama BBI Sangeh. BBI sangeh inilah yang memiliki wewenang dalam ketahanan budidaya Udang Galah di Bali. Informasi yang saya dapatkan setelah berkunjung ke BBI Sangeh adalah pembenihan Udang Galah memerlukan media air laut, dengan kadar salinitas 12 ppt. Nah, oleh sebab itu BBI Sangeh mendirikan kantor cabang di Kabupaten Klungkung, yang diberi nama BBUG (Balai Benih Udang Galah).
![]() |
Saya berada di Balai Benih Udang Galah |
BBUG berada di Pinggir Jalan Raya Provinsi, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung.BBUG memiliki kolam penampungan indukan, tandon air laut, bak pembenihan, hingga bak pembesaran mencapai ukuran postlarva (Udang Galah Remaja). Produksi BBUG hanya sampai ukuran postlarva saja dan siap untuk dipesan para pembudidaya. Sebaran pembudidaya ada di Kabupaten Gianyar, Klungkung, dan Karangasem.
Saya bersama dengan teman saya Juli (I Wayan Juliawan) dan Bayu (I Gede Bayu Sulastika) menulusuri pembudidaya di dekat Tirta Gangga. Kebetulan, Bayu yang merupakan localboy memperkenalkan kami kepada salah satu pembudidaya ikan, namanya Pak Rai, seorang sarjana peternakan dari Universitas Udayana. Kami berdiskusi di kolam ikan Pak Rai yang terdapat pembesaran ikan lele, nila, dan koi.
![]() |
Kolam Pak Rai |
Keesokan harinya, Kami berempat menelusuri beberapa tempat pembesaran Udang Galah. Namun semua tempat yang kami kunjungi tidak ada pembudidaya-nya. Secara konstruksi kolam, kami menyimpulkan bahwa ada 2 jenis kolam yang digunakan. Pertama kolam tanah, dan kedua kolam beton.
![]() |
Kolam Tanah |
![]() |
Kolam Beton |
Kolam yang ini merupakan kolam percontohan dari Dinas Perikanan Kabupaten Karangasem. Nama kelompok pembudidayanya adalah Mina Murti. Selain Udang Galah, Kelompok Mina Murti juga membesarkan Gurami. Namun sayangnya sangat sedikit informasi yang saya dapatkan karena tidak bertemu langsung dengan pemiliknya.
![]() |
Warung Makan Mina Sari Murti |
![]() |
Sertifikat Halal |
Namun, kami menemukan sebuah Warung Makan "Mina Sari Murti" di Jalan Raya Gerobog, Jurusan Padangkerta Bebandem Saren Kauh, Budakeling. Warung Makan ini berada di depan kolam budidaya. Menu makanannya yaitu aneka ikan air tawar dan udang. Jadi, dari sekian banyak tempat yang kami kunjungi, kami merekomendasikan Warung Makan "Mina Sari Murti" sebagai tempat anda mencari Udang Galah di Bali.
Saya menulusuri penjual online Udang Galah di Bali. Sampai pada akhirnya saya menemukannya di Tokopedia, namanya Toko Nya Nde. Lokasinya di Denpasar, tepatnya daerah Sanur. Anda bisa cek daily update-nya di Instagram @tokonyande . Toko Nya Nde ini menjual Udang Galah fresh dan juga aneka masakan.
Akhirnya sampailah pada penghujung artikel ini dibuat. Saya ucapkan terimakasih sudah bersedia singgah di blog ini. Mudah-mudahan anda mendapat manfaat dan mau serta mampu berdaya bagi kemajuan perikanan di Bali. Salam, Bali Aquatica.
Dengarkan blog ini di sini
Mantap sebagai lokal boy saya bangga dengan usaha anda untuk mencari informasi mengenai udang galah, yan mana di bali ini masih minim membudidayakan udang galah.
BalasHapusMantap sebagai lokal boy saya bangga
BalasHapusTerimakasih Bli Bayu sudah mengantarkan saya mengenal potensi Karangasem, terutama dari Udang Galah :)
Hapus